Pasangan mata uang EUR/USD berhasil bertahan di atas garis MA selama hari Rabu, di atasnya telah ditetapkan sehari sebelumnya. Kami telah menyatakan bahwa hampir satu-satunya faktor yang mendukung Euro sekarang adalah "teknologi". Namun, bahkan faktor ini telah "beristirahat" baru-baru ini - kami belum melihat koreksi untuk waktu yang sangat lama. Bahkan setelah pertumbuhan yang cukup kuat pada hari Selasa, tidak mungkin untuk mengatakan bahwa tren naik baru telah dimulai. Pasangan ini bahkan belum mencapai maksimum lokal sebelumnya di dekat level 1,0620. Artinya, sejauh ini, setiap harga maksimum berikutnya lebih rendah dari yang sebelumnya. Ini adalah tanda yang jelas dari tren penurunan yang berkelanjutan. Jadi, perlu menunggu setidaknya untuk melampaui level 1,0620, dan hanya setelah itu, akan mungkin untuk menyimpulkan bahwa pasangan Euro/Dolar setidaknya akan mencoba untuk memulai tren baru. Karena "faktor teknikal" praktis tetap menjadi satu-satunya, dimulainya kembali pergerakan ke bawah tidak dapat dikesampingkan. Kini, pasangan ini hanya sedikit di atas MA. Artinya, tidak akan sulit untuk kembali ke bawahnya. Mengingat fakta bahwa geopolitik dapat memburuk secara signifikan di banyak bidang dalam beberapa minggu dan bulan mendatang, pasar mungkin bergegas untuk menyingkirkan mata uang berisiko lagi. Oleh karena itu, Pound dan Euro jelas tidak bisa merasa aman.
Pidato Jerome Powell dua hari yang lalu tidak memberikan informasi baru yang mendasar. Oleh karena itu, bahkan tidak masuk akal jika mencoba untuk menghubungkannya dengan pergerakan pasangan Euro/Dolar. Kepala Fed sekali lagi menjelaskan bahwa regulator akan menaikkan suku bunga, seperti rencana, dengan cepat dan tegas, tetapi tidak akan "memacu" dan akan terus-menerus menganalisis inflasi dan pertumbuhan ekonomi. Powell telah menyatakan perlunya menyeimbangkan garis tipis antara resesi dan inflasi. Dengan kata lain, Powell ingin menaikkan suku bunga sebanyak mungkin, tetapi tidak melebihi nilai yang setelahnya pertumbuhan ekonomi akan menjadi negatif. Namun, bagaimanapun, hal ini menyiratkan bahwa suku bunga akan dinaikkan hingga setidaknya 2,5-3,0%. Di Uni Eropa, sementara itu, Kepala ECB Lagarde lagi-lagi tidak memberikan waktu yang tepat untuk kemungkinan kenaikan suku bunga pertama. Pasar terus bergantung pada pernyataan bahwa "suku bunga dapat dinaikkan dalam beberapa minggu setelah selesainya program APP". Itu saja.
Para ahli meyakini bahwa konflik geopolitik baru dapat pecah di negara-negara Baltik.
Finlandia dan Swedia telah resmi mendaftar untuk bergabung dengan NATO. Sebelumnya, Turki yang diwakili oleh Presiden Erdogan menyatakan tidak akan menyetujui masuknya negara-negara tersebut ke dalam NATO, karena mereka terkait dengan organisasi teroris. Jens Stoltenberg, Sekretaris Jenderal NATO, menyatakan kemarin pada upacara penerimaan bahwa aliansi tersebut akan mampu mengatasi semua perbedaan dan menyetujui masuknya Finlandia dan Swedia. Sementara itu, Polandia, Lithuania, Latvia, dan Estonia telah meminta NATO untuk meningkatkan kehadiran militernya di wilayah mereka. Secara khusus, mereka menganjurkan peningkatan dan kenaikan jumlah sistem pertahanan udara untuk secara signifikan memperumit kemungkinan invasi Rusia. Di negara-negara ini, mereka meyakini bahwa Kremlin dapat memutuskan "operasi khusus" lainnya dan tidak ingin mengulangi "skenario Ukraina", yaitu saat permusuhan pertama kali dimulai dan hanya beberapa minggu kemudian negara-negara NATO mulai membantu Ukraina dengan senjata. Juga dilaporkan bahwa Italia dan Prancis menentang perluasan kekuatan militer NATO ke negara-negara Baltik, karena mereka percaya bahwa Moskow tidak akan berani menyerang, bahkan tanpa menyelesaikan "operasi khusus" di Ukraina.
Sementara itu, para ahli militer meyakini bahwa konflik geopolitik di negara-negara Baltik memang dapat terjadi, tetapi tidak mungkin terjadi dalam beberapa bulan mendatang. Mereka percaya bahwa selama 10-15 tahun ke depan, situasi di kawasan itu akan tegang dan redistribusi wilayah Baltik akan dimulai. Kemungkinan penyebab lain dari konflik ini adalah wilayah Kaliningrad, yang dapat menjadi blokade karena sanksi dari negara-negara Uni Eropa dan aksesi Swedia dan Finlandia ke NATO. Para ahli percaya bahwa blokade semacam itu akan membuat Moskow tidak punya pilihan selain memotong koridor darat ke wilayahnya. Di Ukraina, sementara itu, situasinya tidak membaik. Kyiv masih sibuk mengumpulkan senjata Barat dan berencana melancarkan serangan balasan pada pertengahan musim panas.
Volatilitas rata-rata pasangan mata uang Euro/Dolar selama lima hari trading terakhir per tanggal 19 Mei adalah 96 poin dan ditandai sebagai "tinggi". Kami memperkirakan pasangan ini akan bergerak hari ini di antara level 1,0401 dan 1,0593. Reversal indikator Heiken Ashi kembali ke atas akan menandakan kemungkinan dimulainya kembali pergerakan ke atas.
Level-level support terdekat:
S1 – 1,0498
S2 – 1,0376
S3 – 1,0254
Level-level resistance terdekat:
R1 – 1,0620
R2 – 1,0742
R3 – 1,0864
Rekomendasi Trading:
Pasangan EUR/USD telah menguat di atas MA dan mencoba untuk mempertahankan pembentukan tren naik baru. Posisi long baru dengan target 1,0593 dan 1,0620 kini harus dipertimbangkan jika terjadi rebound harga dari MA. Posisi short harus dibuka dengan target 1,0401 dan 1,0376 jika harga ditetapkan di bawah MA.
Penjelasan ilustrasi:
Saluran regresi linier - membantu dalam menentukan tren saat ini. Jika keduanya bergerak ke arah yang sama, maka trennya kuat.
Garis MA (settings 20,0, smoothed) - menentukan tren jangka pendek dan arah trading sekarang.
Level Murray - level target untuk pergerakan dan koreksi.
Level volatilitas (garis merah) - kemungkinan saluran harga tempat pasangan akan menghabiskan hari berikutnya, berdasarkan indikator volatilitas saat ini.
Indikator CCI - entri ke area oversold (di bawah -250) atau ke area overbought (di atas +250) berarti reversal tren ke arah yang berlawanan tengah mendekat.
